Hari Alzheimer Sedunia 2023: "Never too early, Never too late" di RS Moewardi
Hari Alzheimer Sedunia, yang diperingati setiap tahun pada tanggal 21 September, adalah hari yang diperuntukkan untuk meningkatkan kesadaran tentang penyakit Alzheimer dan bentuk demensia lainnya. Tahun ini, RS Moewardi di Solo, Indonesia, merayakan acara khusus yang menghadirkan para ahli di bidang ini, termasuk Dr. Ira Ristinawati, Sp.N, dan Dr. Ervina Arta Jayanti Hutabarat, Sp.N. Tema acara ini adalah "Never too early, Never too late" yang menekankan pentingnya deteksi dini dan dukungan berkelanjutan dalam Alzheimer dan depresi geriatri.
Hari Alzheimer Sedunia berfungsi sebagai pengingat akan tantangan global yang semakin meningkat yang dihadapi oleh demensia. Penyakit Alzheimer, bentuk demensia yang paling umum, memengaruhi jutaan orang di seluruh dunia, termasuk sebagian besar populasi geriatri. Acara di RS Moewardi bertujuan untuk memberikan pemahaman tentang dampak Alzheimer dan kondisi terkait lainnya pada individu, keluarga, dan masyarakat.
dr. Ira Ristinawati, Sp.N tentang Deteksi Dini pada Alzheimer
dr. Ira Ristinawati, seorang spesialis neurologi, memberikan materi utama yang menyoroti pentingnya deteksi dan diagnosis dini penyakit Alzheimer. Beliau menekankan bahwa pengidentifikasian tepat waktu terhadap perubahan kognitif dapat membawa manfaat bagi manajemen kondisi dan peningkatan kualitas hidup pasien. dr. Ira Ristinawati, Sp.N membahas peran penilaian kognitif, seperti MoCA Ina (Montreal Cognitive Assessment dalam Bahasa Indonesia), dalam mengidentifikasi penurunan kognitif.
dr. Ervina Arta Jayanti Hutabarat, Sp.N tentang Depresi Geriatri
dr. Ervina Arta Jayanti Hutabarat, Sp.N, mengulas topik depresi geriatri. Beliau menjelaskan bahwa depresi pada lansia sering kali tidak terdiagnosis dengan baik, dan memberikan informasi tentang cara mendeteksi, mencegah, dan mengelola depresi pada populasi geriatri. Dalam presentasinya, dr. Ervina Arta Jayanti Hutabarat, Sp.N membahas pentingnya perhatian terhadap aspek kesehatan mental pada lansia.
MoCA Ina dan Pentingnya Evaluasi Kognitif
Selama acara, MoCA Ina juga menjadi sorotan. MoCA Ina adalah alat penilaian kognitif yang digunakan untuk mendeteksi masalah kognitif pada pasien, termasuk indikasi awal penyakit Alzheimer. Para peserta diberi pemahaman tentang bagaimana MoCA Ina dapat digunakan sebagai alat penting dalam menilai fungsi kognitif seseorang dan mengidentifikasi tanda-tanda awal perubahan kognitif yang dijelaskan mendetail oleh dr. Ranum Anggun Nastiti
Acara Hari Alzheimer Sedunia 2023 di RS Moewardi bertujuan untuk memberikan wawasan tentang pentingnya deteksi dini Alzheimer, manajemen depresi geriatri, dan peran penting MoCA Ina dalam evaluasi kognitif. Dengan tema "Never too early, Never too late" acara tersebut menekankan perlunya perhatian terhadap kesehatan otak sepanjang siklus kehidupan. Semangatnya adalah untuk memberikan dukungan dan pemahaman yang lebih baik tentang penyakit Alzheimer dan kesejahteraan lansia.